Ingat My Heart Will Go on? Lagu yang dibawakan oleh diva pop Celine Dion untuk film Titanic (1997) ini sangat populer di masanya dan bahkan kini masuk dalam jajaran sebagai salah satu soundtrack terbaik sepanjang masa. Namun, tidak semua film dan soundtracknya bisa menikmati kesuksesan yang sama besar seperti yang terjadi pada My Heart Will Go On dan Titanic.
Meski jumlahnya tidak seberapa, lagu yang dibuat untuk film terkadang lebih menarik perhatian publik dibandingkan dengan filmnya sendiri. Penasaran soundtrack lagu mana sajakah yang lebih terkenal dibandingkan dengan film dimana pertama kali lagu tersebut dikenalkan? Yuk, simak baik-baik daftarnya dan jangan sungkan untuk menambahkan nama-nama baru yang mungkin terlewatkan.
1. Happy
Lagu yang ditulis dan dibawakan sendiri oleh Pharrell Williams untuk film animasi Despicable Me 2 (2013) sangat sukses di pasaran dan berhasil nangkring di urutan teratas di tangga lagu di berbagai negara. Tak tanggung-tanggung Happy bahkan menjadi lagu paling sukses di tahun 2014 dengan penjualan mencapai hampir 14 juta kopi di seluruh dunia. Lagu ini juga menerima sebuah nominasi Oscar untuk kategori Best Original Song.
Dibalik kesuksesan Happy, rupanya Pharrell tidak berniat menyanyikan sendiri lagu ini. Ia awalnya menulis Happy untuk Cee Lo Green, yang kemudian ditolak Green karena ingin lebih berkonsentrasi pada pengerjaan album natalnya, Magic Moment Cee Lo (2012).
2. Absolute Beginners
Lagu ini ditulis dan direkam oleh David Bowie untuk lagu tema film dengan judul yang sama (1986). Meskipun filmnya sendiri gagal, lagu Absolute Beginners tetap dirilis pada 3 Maret 1986 dan berhasil meraih posisi ke-2 di tangga lagu Inggris. Lagu ini juga raih torehan manis di delapan negara berbeda.
3. Raindrops Keep Fallin’ on My Head
Berasal dari film Butch Cassidy and the Sundance Kid (1969), lagu yang ditulis oleh Hal David dan Burt Bacharach berhasil didawakan dengan apik oleh B.J. Thomas dan membawa pulang Oscar untuk kategori Best Original Song. Tak hanya itu, Raindrops Keep Fallin’ on My Head juga menempati posisi puncak di tangga lagu di Amerika Serikat, Kanada dan Norwegia.
4. Fight the Power
Lagu yang dibawakan oleh grup hip hop Amerika, Public Enemy dimuat atas permintaan sutradara film Spike Lee yang pada saat itu sedang mencari tema musik untuk filmnya yang bertajuk Do the Right Thing.
Fight the Power diperkenalkan sebagai lagu soundtrack pada 1989 dan kemudian direkam ulang dengan versi yang berbeda untuk album studio Public Enemy, Fear of a Black Planet, yang dirilis pada 1990. Fight the Power menjadi salah satu lagu Public Enemy yang paling terkenal dan juga dimasukkan dalam daftar salah satu lagu terbaik sepanjang masa.
5. I Believe I Can Fly
Ditulis dan dibawakan oleh R Kelly untuk soundtrack film Space Jam (1996), I Believe I Can Fly menjadi hit besar diberbagai negara, termasuk Amerika Serikat dan Inggris, serta memenangkan tiga Grammy Awards. Sementara itu, Spice Jam sendiri tidak menerima kritik yang cukup bagus meski cukup sukses secara komersial.
6. How Deep Is Your Love (Saturday Night Fever)
Lagu disko yang dibawakan oleh grup musik legendaris Bee Gees telah ditasbihkan menjadi salah satu soundtrack lagu terlaris sepanjang masa. Pada tahun 1978, album soundtrack berada di posisi puncak selama 24 minggu berturut-turut mulai Januari hingga Juli, dan mampu bertahan di tangga lagu Billboard selama 120 minggu hingga bulan Maret 1980. Beberapa lagu di album Ost. Saturday Night Fever juga menerima 16 kali sertifikasi platinum dari RIAA.
7. Moon River
Dinyanyikan oleh Audrey Hepburn untuk film Breakfast at Tiffany’s (1961), yang juga dibintanginya, lagu Moon River memenangkan Oscar untuk Best Orginal Song serta dua Gramy untuk kategori Record of the Year dan Song of teh Year. Sejak saat itu, Moon River banyak dinyanyikan ulang oleh artis-artis lain.
Mungkin banyak yang melupakan film yang memperkenalkan lagu-lagu tersebut, karena sudah jarang diputar di televisi atau kepingan CD yang muali rusak. Namun, lagu-lagu soundtrack tersebut akan selalu tercatat dalam sejarah karena ketenarannya sepanjang sejarah musik perfilman.